Sate Beracun, Tewaskan Bocah 10 tahun di Bantul
sudutpandang.net_ Hello sahabat setia SP.Net Bagaimana aktivitas kalian hari ini? Apakah hari ini menyenangkan? Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat selalu ya guys, aamiin. Ok guys, sesuai dengan judul kita hari ini, kita akan membahas tentang Sate Beracun, Tewaskan Bocah 10 tahun di Bantul. Yuk mari kita bahas ya guys kronologisnya.
Bapak Bandiman (45) warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, tidak mengira bahwaa takjil makanan yang berisikan sate ayam tersebut yang dibawanya akan berujung petaka bagi putranya, Naba Faiz Prasetyo (10). Takjil yang dibawa oleh Bapak Bandiman, merupakan takjil yang diterimanya setelah keluarga penerima menolak makanan yang dia antarkan ke rumahnya.
Kasatreskim Polres Bantul AKP Ngandi mengtakan, kasus ini berawal pada hari Minggu, 25/04/2021 sekitar 15:30 WIB. Bapak Bandiman yang merupakan driver ojek online baru saja menunaikan ibadah shalat Ashar di Masjid Noor Alam di Jalan Gayam, Umbulharjo, Yogyakarta.
Saat itu ada perempuan cantik (NA) yang datang menghampirinya dan diminta dikirimkan paket takjil secara ofline. Bapak Bandiman pun mengiyakan karena dianggap rezeki, dan dengan meminta uang transport sebesar Rp 25.000. Lalu, oleh perempuan itu diberikanlah uang transport sebesar Rp 30.000 dan sisanya diserahkan untuk Bapak Bandiman.
Paket takjil tersebut ditunjukan untuk Tomy, yang beralamatkan di Villa Bukit Asri, Bangunjiwo, Bantul. Kata perempuan itu, jika ditanya makanan itu dikirim dari Hamid yang tinggal di Pakualaman.
" Sesampainya di tujuan, istri Tomy menerima Bapak Bandiman, namun demikian menolak paket tersebut, karena merasa tidak mengenalnya dan paket itu diserahkan kembali. " Tuturnya.
Sekitar pukul 18:37 WIB, saat berbuka puasa, paket takjil sate tersebut dimakan keluarga Bapak Bandiman. Bapak Bandiman sempat mencicipi sate tersebut tanpa bumbu satu tusuk. Begitu juga dengan anak pertamanya dan istrinya mencicipi dua tusuk. Istri Bandiman, Titik Rini dan Naba Faiz Prasetya menyantapnya dengan bumbu dan lontong.
"Usai makan itulah korban (Naba) dan ibu korban merasakan pahit di mulut dan muntah. Kemudian di bawa ke RSUD kota Yogyakarta. Namun korban dinyatakan meninggal dunia." katanya. Kasus ini kemudian ditangani oleh penyidik Polres Bantul. Selang empat (4) hari, pelaku (NA) 25 tahun. Warga Majalengka, Jabar yang tinggal di Sitimulyo, Piyungan ditangkap. NA berniat meracuni Tomy dan keluarganya lantaran sakit hati karena asmaranya kandasnya.
Mungkin hanya itu saja yang bisa kami sampaikan. Semoga bermanfaat. Jangan lupa buat dukung PELENGKAP OTOMOTIF CHANNEL dengan cara like, comment, share, and subscribe ya guys. SEE YOU . . . . .
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete